Wirahadi Simak, Ketua Umum Format Makassar. Dok. Format


Peringatan Hari jadi Forum Mahasiswa Toraja (FORMAT) Makassar yang ke 19 tahun di Pulau Kodingareng Keke, Kecamatan Sangkarrang, Kota Makassar, Sulawesi Selatan pada 20-21 April 2024. 


Peringatan Hari jadi ke 19 Tahun Format Makassar dihadiri oleh pengurus harian organisasi dan anggota. peringatan Hari jadi Format Makassar yang ke 19 tahun mengangkat tema “Refleksi Perjalan Organisasi untuk Penguatan Internal.” kegiatan peringatan hari jadi Format Makassar dilaksanakan secara seremonial dan diisi dengan diskusi.


momentum hari jadi Format Makassar yang ke 19 tahun merupakan salah satu momentum untuk merefleksikan kembali perjalan dan perjuangan organisasi selama 19 tahun yang selama ini masih konsisten berada basis perjuangan rakyat.


Wirahadi Simak, Ketua Umum Format Makassar mengungkapkan bahwa, peringatan hari jadi Format Makassar yang ke 19 tahun ini merupakan momentum untuk merefleksikan kembali perjalan organisasi. sejak didirikan pada tahun 2005 sampai saat ini, Format Makassar masih tetap konsisten mengawal pembangunan daerah khususnya Kabupaten Tana Toraja dan Toraja Utara. tidak hanya itu, Format juga masih tetap berada dalam garis perjuangan rakyat tertindas. 


“Usia 19 tahun bukan lah usia yang mudah bagi Format. untuk sampai di usia yang ke 19 tahun ini butuh perjuangan dan pengorbanan, independensi dan konsistensi merupakan salah satu modal kami untuk terus merawat dan membesarkan organisasi ini. tak lupa kami juga berterima kasih dan hormat setinggi-tingginya kepada pendiri organisasi yang telah mendirikan organisasi ini sebagai tempat kami belajar dan berjuang. Format Makassar akan tetap menjadi laboratorium pendidikan untuk menciptakan kader yang progresif dan militan.” Lanjut, Wirahadi.    


“kami juga berharap bahwa di usia 19 tahun ini, Format Makassar tetap konsisten menjaga ideologi dan terus berjuang bersama rakyat tertindas, untuk masyarakat adil dan sejahtera, Format akan terus menjaga independensi lembaga dan akan terus menjadi lokomotif gerakan sosial.” Tutup Wirahadi.